Pleurotus
Scientific Classification
Domain: Eukaryota
Kingdom: Fungi
Phylum: Basidiomycota
Class: Agaricomycetes
Order: Agaricales
Family: Pleorotaceae
Genus: Pleorotus
Morphology
Jamur Pleurotus memiliki tubuh dengan tudung lebar dan cembung. Warnanya bervariasi dari putih hingga coklat, dan biasanya berambut di bagian dasar.Terdiri dari berbagai spesies, seperti Pleurotus ostreatus, Pleurotus cystidiosus (abalone), dan Pleurotus eryngii. Jamur ini juga dianggap sebagai makanan fungsional karena kaya nutrisi dan memiliki senyawa yang bermanfaat bagi kesehatan serta medis.
Habitat
Pleurotus tumbuh di daerah tropis dan subtropis dengan substrat berupa kayu mati, daun, serbuk gergaji, serta conifer. Mereka berperan penting dalam siklus nutrisi dengan menguraikan tanaman yang telah mati.
Fungsi Ekologis dan Medis
Jamur ini berperan dalam daur ulang nutrisi serta berpotensi sebagai sumber pangan dan medis. Manfaatnya meliputi antioksidan, antiinflamasi, antivirus, antikolesterol, serta mendukung sistem imun dan pencernaan.
Manfaat Kesehatan
- Antioksidan (fenol dan polisakarida)
- Antiinflamasi (flavonoid dan fenol)
- Antikolesterol (lovastatin dan mevinolin)
- Antibiotik dan antivirus (glukan dan ubiquitin)
- Antitumor (lektin)
- Imunomodulasi (glycosphingolipid asam dan proteoglikan)
Kandungan Nutrisi
Pleurotus kaya akan karbohidrat, lemak, serat pangan, thiamin, riboflavin, niacin, kalsium, serta vitamin dan mineral yang penting untuk kesehatan.